Selasa, 27 September 2016

Jalan - Jalan Pagi

Sahabat, jika kita terbangun di awal hari dengan penuh kesehatan, itulah nikmat luar biasa. Artinya Allah sudah beri kesempatan hidup nambah sehari setelah semalaman tidur terlelap. Bayang pun jika Allah lupa membangunkan kita lagi,,,hee, bisa bikin heboh orang - orang yang mengenal kita. So,,sungguh nikmat Allah yang manakah yang kamu dustakan ?

Jumat, 23 September 2016

Membaca " Ngemil " Yuuk

Jadi emak - emak itu boleh " Baper - an ". Apaan sich ? itu lho, terBawa Perasaan...hanyut gitu,,kebawa perasaan, boleh - boleh saja, tapi secukupnya. Yang tidak disarankan adalah Baper dengan sesuatu yang sudah terlewat. sesuatu yang indah di masa lalu yang hanya memakan waktu untuk diingat. Bisa - bisa kalau Baper nya kelamaan, anak -anaknya ikutan baper dan juga caper hee,,Cari Perhatian. 

Aih aih mau nulis apa sih, pelemasan jari aja yaa, ngetik - ngetik biar lepas yang ada di pikiran.
Ceritanya ini emaknya Ayya lagi Baper , teringat masa - masa " me time " weekend di asrama zaman kuliah. Apalagi kalau backsong nya hujan di balik jendela kamar lantai dua, pasti sampai MQ FM berhenti siaran baru dech menutup buku diary dan buku bacaan.

Sama juga, baper ketika ingat bisa menuntaskan satu buku langsung. Bahagianya itu di siniiii...
Jadi ingat, semasa remaja, pulang sekolah menghabiskan bacaan sampai tuntas.
Sudahlah, masa lalu adalah sesuatu yang paling jauh,,buang jauuuh aja kali yaa.

Memang kenapa Baper ? karena sekarang tak lagi bisa baca buku sekali tuntas ? 
Wajarlah...mana bisa, anak - anak bisa heboh plus rempong.
Tapi bukan berarti tak usah baca buku yaa, apalagi teriak " mana sempaaaaat !! "
Cukup diredam bapernya, ambil buku, pilih yang paling disukai, jadikan mood booster.
Mulailah membaca " ngemil" , iyaa, ngemil kayak ngemil makanan, dikit - dikit,,sambil nemani anak - anak, ibarat ngemil, lama - lama habis tuh bacaannya.

jadi, mau ikutan membaca ngemil ?


Membaca " Ngemil " Yuuk

Jadi emak - emak itu boleh " Baper - an ". Apaan sich ? itu lho, terBawa Perasaan...hanyut gitu,,kebawa perasaan, boleh - boleh saja, tapi secukupnya. Yang tidak disarankan adalah Baper dengan sesuatu yang sudah terlewat. sesuatu yang indah di masa lalu yang hanya memakan waktu untuk diingat. Bisa - bisa kalau Baper nya kelamaan, anak -anaknya ikutan baper dan juga caper hee,,Cari Perhatian. 

Aih aih mau nulis apa sih, pelemasan jari aja yaa, ngetik - ngetik biar lepas yang ada di pikiran.
Ceritanya ini emaknya Ayya lagi Baper , teringat masa - masa " me time " weekend di asrama zaman kuliah. Apalagi kalau backsong nya hujan di balik jendela kamar lantai dua, pasti sampai MQ FM berhenti siaran baru dech menutup buku diary dan buku bacaan.

Sama juga, baper ketika ingat bisa menuntaskan satu buku langsung. Bahagianya itu di siniiii...
Jadi ingat, semasa remaja, pulang sekolah menghabiskan bacaan sampai tuntas.
Sudahlah, masa lalu adalah sesuatu yang paling jauh,,buang jauuuh aja kali yaa.

Memang kenapa Baper ? karena sekarang tak lagi bisa baca buku sekali tuntas ? 
Wajarlah...mana bisa, anak - anak bisa heboh plus rempong.
Tapi bukan berarti tak usah baca buku yaa, apalagi teriak " mana sempaaaaat !! "
Cukup diredam bapernya, ambil buku, pilih yang paling disukai, jadikan mood booster.
Mulailah membaca " ngemil" , iyaa, ngemil kayak ngemil makanan, dikit - dikit,,sambil nemani anak - anak, ibarat ngemil, lama - lama habis tuh bacaannya.

jadi, mau ikutan membaca ngemil ?


Ta'aruf di Tahun ke - 9

Selalu " Baper " setiap perjalanan balik dari mudik. Mengingat satu demi satu perjalanan bersama, hingga  perjalanan di tahun ke - 9 . Alhamdulillah, selalu ada yang harus disyukuri, begitu keyakinan bersama. Foto ini baru sempat diambil, berdua sambil mengamati anak - anak  yang bermain, melepas lelah di Bandara Ahmad Yani. 

Sepertinya baru kemarin ta'aruf, dikhitbah dan menikah. Tak terasa sudah menapaki tahun ke - 9 . Membersamai keempat anak - anak , hadiah terindah dariNya. 

Selalu ada yang istimewa di setiap momentum bersama, di tiap penggal waktu. Mulai perjalanan lahiran anak pertama, kedua, ketiga dan keempat dengan segala kehebohannya.
Istimewa tidaklah harus yang mewah, istimewa cukuplah dengan penerimaan penuh kesyukuran.
Buku " Masuk Surga Sekeluarga " ini, menjadi pilihan hadiah di bulan ini.
Bukankah, " Saling memberi hadiah lah kalian, niscaya kalian saling menyayangi "
jangan dilihat bentuknya apalagi harganya, takcukup menggantikan " setahunan " LDR an haaahaha.

Jadi, kita sepakat ta'aruf lagi,,,lho ?
Iya, karena ta'aruf sepanjang pernikahan itu penting. Pasangan kita bukanlah ia ketika masih lajang, pasangan kita adalah orang yang sudah menikah dengan kita sampai hari ini. Ia yang semakin dewasa, bertumbuh dan berkembang bersama keluarga menjadi orang tua. Maka saling mengenal lagi dengan pasangan itu penting.

InsyaAllah, buku ini jadi teman tadzabur ayat - ayat keluarga, semoga semakin kokoh, sakinah mawadah warahmah.

#latihan corat coret